JANGAN MEMAKSAKAN PENAMPILAN

Penampilan memang dibutuhkan dalam hidup, rapi, bersih, harum, dan lain-lain. Kesemua itu tidak perlu mahal sampai membeli sesuatu yang pantastis. sehingga ada perbedaan yang mencolok dengan orang miskin. Rasulullah adalah sosok sederhana padahal kalau dia mau gunung uhud bisa Allah rubah menjadi gunung emas. Tetapi rasulullah masih memilih yang sederhana.

Saya tahu kalian kaya tetapi lihatlah orang miskin disekelilingmu, banyak berpakaian compang camping, pakaian yang sudah kusam tetapi tidak mampu untuk membeli. Jangan katan belliko, atau usahako. Tetapi bantulah kesusahan mereka supaya mereka bisa merasakan kebahagiaan. Kasihan dia sudah berusaha banting tulang tetapi begitulah takdirnya. Pergi pagi pulang sore tetapi dia lebih bersyukur dengan nikmat materi yang sedikit itu. Bandingkan dengan kalian orang kaya begitu melimpah hartamu tetapi terkadang meremehkan simiskin. Tetapi saya tidak mengatakan semua orang kaya seperti itu. Ada juga orang kaya yang dermawan.

Orang miskin hanya menelan air liur menatap penampilanmu. Sehingga kemungkinan terbersik didalam hatinya kapa dia juga bisa seperti itu. Wahai saudarahku yang kaya tegurlah simiskin dimana saja anda berada. Berbagilah kepada merekan. Berbagi kepada mereka insya Allah akan membuat anda bahagia. Mungkin dia akan mendoakan anda, dan bisa saja doanya makbul. Buatlah merek supaya mendoakan anda yangbaik-baik saja.

Kasihanilah mereka saudaraku. Anak kecil itu bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarganya yang miskin. Mungkin saja bapaknya terbaring karena sakit, ibunya merawat mereka.. Maka sianaklah yang mencari uang. Bisa saja dia sebagai pengamen, pak ogah jalanan, tukang semer sepatu, pemulung ataukah mengemis. Bahgiakanlah mereka saudaraku. Ingatlah ketika anda susah betapa sakitnya yang namanya susah....

Comments

Popular Posts