WASPADA PENGGUNAAN PONSEL TERLALU LAMA TERHADAP MATA

Ponsel jaman dulu berbeda dengan jaman sekarang. Sudah mengalami banyak perkembangan dan kualitasnya semakin bagus. Namun, tidak terlalu bagus bagi kualitas tidur kita. Nyatanya, masih banyak di antara kita yang menjadikan ponsel sebagai 'teman tidur'. Dan inilah yang membuat para ilmuwan insomnia dan profesor di dunia ini menyarankan agar semua orang tidak meletakkan ponsel mereka di tempat tidur, bahkan di kamar.
Hasil gambar untuk lensa kacamata blue ray
 
Ada beberapa hal yang sangat mengganggu dan bisa menjadi masalah serius kalau Anda tak perhatian akan hal ini. Berikut ini adalah beberapa hal yang terjadi pada mereka yang sering menggunakan ponsel sambil tidur, sampai ketiduran atau sekedar meletakkannya di tempat tidur.
Gangguan Mata
Kedengarannya simpel, namun sangat berbahaya. Apalagi bila Anda masih muda, sayangi deh mata Anda. Ponsel jaman sekarang dibuat dengan pencahayaan yang luar biasa bagus dan layar canggih, namun bisa mencederai mata Anda. Terutama bagi Anda yang menggunakannya sambil tidur atau menggunakannya dalam keadaan gelap.
Insomnia
Dr Charles Czeisler juga mengatakan bahwa cahaya ponsel bisa membuat kita merasa bangun terus karena merasa bahwa hari terasa seperti siang. Cahaya yang mengenai mata memberikan respon pada tubuh untuk mengatur hormon melatonin (yang membuat ngantuk) dan kortisol (hormon untuk bangun). Pesan dari mata menyampaikan ke otak untuk membuat kita tetap bangun.
Tinitus
Hal ini terjadi, utamanya karena sering mendengar dering ponsel atau menggunakan earphone. Selembut apapun suaranya, kalau intens, maka akan membuat kita terngiang-ngiang akan bunyi itu. Tak ada sumber bunyinya, namun telinga seolah mendengar suara berisik itu.
Sakit Kepala
Sakit kepala ini beragam. Ada yang berupa pusing, terasa berputar, vertigo, terasa berat dan sebagainya. Semua mungkin terjadi. Semua ini sebenarnya masih berhubungan dengan cahaya yang dipancarkan oleh ponsel Anda. Kadang hal ini bisa menyebabkan masalah mata, kadang berhubungan dengan syaraf.
Kualitas Tidur Menurun
Sebenarnya ini yang paling merugikan. Kualitas tidur menurun, bisa jadi karena Anda hanya mendengar suara ringtone, kemudian terbangun dan tak bisa tidur lagi. Akhirnya Anda susah tidur dan sangat bad mood keesokan harinya. Bila terjadi dalam jangka panjang, hal ini bisa menyebabkan Anda menghadapi semua masalah pada poin di atas.
Para ahli menyarankan untuk mematikan ponsel Anda selagi tidur dan meletakkannya jauh dari kasur. Ini memang bukan salah dari ponsel tersebut, namun bagaimana kita memanage untuk menggunakannya secara bijak. Well, semoga bermanfaat.
Selain itu, Hasil survei menunjukkan bahwa bahaya kesehatan yang di timbulkan adalah  : peningkatan risiko kanker otakpeningkatan risiko kerusakan sel sperma pada laki-laki, peningkatan resiko tumor dan hiperaktip pada anak-anak, peningkatan risiko kanker testis selama 10 tahun terakhir, peningkatan risiko tumor rahim pada perempuan dan peningkatan risiko kegagalan kandungan pada perempuan.
Pernahah Anda mendengar berita bahwa handphone dapat menyebabkan kanker otak? Meskipun hal diatas belum terbukti kebenarannya, tapi memang benar bahwa handphone memancarkan radiasi. Kekuatan radiasi handphone yang diterima otak atau yang dinamakan SAR (Specific Absorption Rate) diukur dalam satuan Watt/kg. FCC menetapkan bahwa semua handphone yang memancarkan radiasi diatas 1,6 watt/kg dilarang untuk diproduksi (dilarang masuk di Amerika).
Sebenarnya semua handphone yang beredar masih bisa dkategorikan “aman” karena tingkat SAR-nya masih dibawah 1,6 watt/kg. Meskipun demikian ada beberapa orang yang merasa agak pusing atau telinganya panas setelah menggunakan handphone-handphone yang dikategorikan “aman” tersebut. Jadi yang betul-betul aman (bukan sekedar aman saja) adalah tingkat radiasinya dibawah 1 watt/kg.
Radiasi antena mengarah ke  otak. Pada handphone jenis ini posisi antena persis disamping otak, sehingga risiko kanker otak paling besar. Radiasi antenna mengarah ke rahang. Karena bentuknya lipatan, maka pada handphone jenis ini posisi antenna berada disamping rahang. Dengan posisi antenna jauh dari otak, maka resiko kanker otak pada handphone semacam ini paling kecil.
Radiasi antenna  mengarah ke telinga pada handphone tersebut posisi antenna disamping telinga, sehingga resiko kanker otak tidak terlalu besar. Namun efek sampingnya yaitu menyebabkan telinga cepat panas.
Apakah radiasi handphone berbahaya ketika mengirim/menerima sms atau menelepon/ditelepon, handphone memancarkan gelombang elektromagnet agar dapat berkomunikasi dengan pemancar operator terdekat. Dalam jumlah yang berlebihan, radiasi ini berbahaya.
Salah satu lembaga pemerintah AS, FCC menetapkan batas maksimal besarnya radiasi yang diperbolehkan untuk handphone atau telepon genggam. Besarnya radiasi handphone ini dinyatakan dalam SAR (Specific Absorption Rate). SAR adalah nilai maksimum radiasi yang diserap oleh tubuh per satuan berat. FCC menentukan besarnya SAR untukhandphone adalah maksimal sebesar 1,6 W/kg. Negara-negara di Eropa (European Union) menetapkan besarnya SAR maksimal adalah sebesar 2 W/kg. Handphone/ponsel yang berada di atas batas ini tidak boleh diperdagangkan di negara tersebut.
Sampai saat ini penelitian mengenai radiasi handphone masih terus dilakukan. Setidaknya kita perlu berhati-hati dengan cara :
1. Menggunakan handsfree jika kita akan menelepon dalam waktu lama.
2. Jauhkan handphone Anda jika tidak dipakai
3. Jangan menelepon di mobil tanpa antenna external di mobil.
Biasanya ABG remaja atau muda-mudi yang masih hit-hotnya pacaran sering sekali menggunakan handphone berjam-jam. Apalagi operator-operator jaringan tarifnya murah. Bahkan nelepon gratis semalaman dari jam 12 malam s/d 6 pagi, apalagi nelpon semalaman sampai subuh sambil tiduran. Ini tidak baik karena radiasi handphone yang berlebihan dapat berakibat buruk bagi kesehatan.
Kebiasaan meletakkan handphone yang fatal:
Pernah terjadi seorang wanita berturut-turut mengalami keguguran ketika usia janin berusia 2-3 bulan. Pasangan suami istri ini mengecek kehamilan berikutnya dan mendapati bahwa janin mengalami kerusakan sel berkesinambungan sampai janin mati. Dokter mengatakan bahwa rahim wanita ini telah terinfeksi oleh radiasi HP sehingga membuat janin didalamnya tidak bisa bertahan lama untuk hidup dan berkembang.
  • Rahimnya telah mati jadi tidak mungkin bagi dia untuk memiliki janin yang hidup pula. Selidik punya selidik, wanita ini ternyata memiliki kebiasaan menyimpan HP di jaket kerja dia yang posisinya tepat dekat rahim selama beberapa tahun.
  • Jangan lagi kita meremehkan resiko dari radiasi HP ini karena akibatnya bisa fatal bagi organ tubuh kita. Jauhkanlah HP  sebisa mungkin ketika  tidak sedang memakainya.
  • Jangan terlalu sering meletakkan HP dekat dengan ginjal, jantung, dan dikantung celana Anda karena bisa merusak ginjal, jantung, dan sistem reproduksi.
  • Jangan meletakkan HP dekat dengan Anda ketika tidur. Jauhkan juga barang-barang elektronik lainnya (radio, televise, laptop) dari tempat tidur karena radiasi dari barang-barang elektronik tersebut bias membahayakan kesehatan dalam jangka panjang. Radiasi yang ada mengganggu proses reproduksi hormon oleh tubuh kita pada saat tidur.
HP Lebih Merusak Pada Otak Anak-anak
  • Jauhkan HP dari anak-anak karena otak mereka yang masih muda sangat sensitip terhadap radiasi HP jika terkena cukup lama. Terlebih lagi bayi jauh lebih sensitip lagi bahkan beberapa tidak bisa menahannya.
  • Departemen kesehatan masyarakat Toronto telah menasehatkan para remaja dan anak-anak kecil untuk membatasi penggunaan ponsel mereka, dalam rangka menghindari resiko kesehatan yang cukup potensial. Ini merupakan kebijakan yang pertama di Kanada.
  • Para pejabat sudah memperingatkan bahwa oleh karena adanya efek samping dari radiasi frekuensi radio, anak-anak di bawah umur delApan tahun seharusnya menggunakan telepon selular hanya dalam keadaan darurat, dan para remaja perlu membatasi panggilan untuk kurang dari 10 menit
  • Selama bertahun-tahun, kebanyakan para pejabat kesehatan pemerintah kurang peduli terhadap segala rIsiko yang ada. Tetapi dengan adanya beberapa penelitian, suatu pola mulai terlihat bahwa orang-orang yang menggunakan telepon selular mereka untuk suatu periode waktu yang lama berada pada rIsiko lebih besar terhadap kemungkinan terkena tumor otak tertentu.
Berisiko Melahirkan Anak Hiperaktif
 Wanita yang menggunakan HP ketika hamil memiliki kecenderungan bakal melahirkan anak-anak dengan masalah tingkah laku, berdasarkan suatu studi terhadap lebih dari 13.000 anak-anak.
  • Wanita hamil yang memakai HP yang meskipun hanya 2 atau 3 kali dalam sehari, cukup untuk menimbulkan rIsiko bahaya mereka terkena penyakit hiperaktif dan bisa mengalami kesulitan dalam pemahaman/proses belajar, emosi dan sosialisasi anak pada saat sekolah.
  • Hasil diatas justru lebih berisiko lagi apabila sang anak sendiri juga menggunakan HP sebelum berusia 7 tahun.
  • Disamping itu secara ringkas ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan untuk mengurangi atau terhindar dari bahaya elektromagnet:
  1. Jangan memakai HP ketika hamil dan jangan ijinkan anak anda memakainya.
  2. Batasi lama penggunaan HP Anda atau penggunaan telepon tanpa kabel lainnya.
  3. Gunakan headset dengan kabel untuk mengurangi efek radiasi HP karena menjauhkan HP dari kepala Anda. Hindarilah pemakaian Bluetooth.
  4. Kurangi diri Anda dari terkena paparan langsung dari area transmisi Wifi (Hotspot Area), dan kurangi berinternet dengan Wifi
  5. Jika Anda memiliki telepon kabel, jangan pakai yang melebih 900 MHz, karena kabel Gigaherts akan terus memancarkan gelombang radio 24/7
  6. Gunakan speakerphone daripada langsung mendekatkan HP di telinga Anda. Ini membantu agar efek radiasi tidak langsung dan menjauhkan antara otak dengan HP
  7. Batasi penggunaan HO didalam gedung karena HP akan memancarkan lebih banyak gelombang didalam gedung dibandingkan diluar gedung.
  8. Pakai HP pada saat sinyal penuh (Signal baik). Karena ketika transmisi jelek/signal jelek, HP Anda akan bekerja lebih keras untuk menangkap signal dengan jelas
  9. Berhati-hatilah dalam meletakkan HP Anda, karena radiasi berefek didekat ia memancar.
  10. Gunakan tutup (casing) anti radiasi Hp.
  11. Malam  hari sebaiknya HP dimatikan. Jika tetap menyala, sebaiknya diletakkan di luar kamar tidur, agar gelombang elektromagnetik tidak menyerang organ otak manusia.
  12. Mengurangi pemakaian Smartphone. Perangkat smartphone seperti BlackBerry atau iPhone menghasilkan emisi yang lebih tinggi daripada Hp biasa. Smartphone lebih banyak bergantung pada energi dari baterai untuk melakukan aktivitas e-mail, koneksi internet, dan men-display warna. Mengurangi pemakaian smartphone merupakan langkah bijak untuk mengurangi bahaya radiasi Hp.
  13. Jangan  meletakkan  ponsel di saku celana Anda. Hal ini bisa berakibat fatal bagi fungsi organ reproduksi Anda.
Orang tua harus berfikir dua kali sebelum memenuhi permintaan anaknya yang masih duduk di sekolah dasar memiliki telepon genggam. Sebab, menurut sebuah penelitian, menggunakan telepon genggam sejak dini mempunyai risiko jangka panjang untuk kesehatan mereka.
Para peneliti di National Radiologi Protection Board (Inggris) mengatakan, radiasi elektromagnetik yang dihasilkan dari telepon genggam dapat merusak DNA dan mengakibatkan tumor otak. Orang tua seharusnya tidak memberikan telepon genggam pada anak-anak yang berusia dibawah 8 tahun atau dibawahnya sebagai tindakan pencegahan gangguan radiasi dari alat tersebut.
“Ketika Anda menggunakan telepon genggam,70-80 % energi radiasi yang dipancarkan dari antenna telepon itu diserap oleh kepala. Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan, potensi dampak negatif dari penyerapan radiasi jangka panjang yang dipancarkan oleh telepon genggam.
Sayangnya, hanya sedikit penelitian yang memfokuskan pada anak-anak,”ungkap Prof. Henry Lai dari University of Washingtoon, AS, seperti dikutip web MD Health. Prof. Henry mengatakan efek radiasi pada anak-anak sangat mengkhawatirkan karena otak yang masih berkembang sangat mungkin terkena radiasi.
Tumor otak biasanya berkembang selama 30 sampai 40 tahun. Anak-anak yang menggunakan telepon genggam sejak remaja akan mempunyai periode waktu yang lebih panjang sebelum terlihat dampaknya. “Kita tidak tahu apakah anak-anak lebih mudah terkena radiasi,” katanya sambil menyarankan agar orang-orang menggunakan headset guna menjauhkan antenna dari kepala saat melakukan panggilan terutama yang melakukan panggilan dalam waktu yang lama.

SUMBER : 
 Sumber     :
http://www.vemale.com/kesehatan/51776-inilah-penjelasan-kenapa-sebaiknya-ponsel-tak-berada-di-tempat-tidur.html
http://www.bbtklppbjb.freeiz.com/2_2_Bahaya-Handphone.html
http://www.cakrawaladunia.com/waspadai-bahaya-radiasi-handphone-terhadap-kesehatan/
http://pekalongankab.go.id/fasilitas-web/artikel/kesehatan/4964-waspadai-bahaya-radiasi-handphone-terhadap-kesehatan.html

Comments

Popular Posts